Siapa yang tidak suka menerima buket bunga yang indah? Baik itu dari seseorang yang istimewa, teman dekat, atau untuk merayakan momen penting seperti kelulusan, bunga selalu membawa kebahagiaan.


Jika Anda memiliki bunga dengan nilai sentimental yang ingin disimpan lebih lama, ada banyak cara sederhana untuk melestarikannya! Penasaran ingin tahu caranya? Mari kita jelajahi beberapa ide praktis untuk mempertahankan keindahan bunga Anda!


1. Gantung Bunga Terbalik


Metode klasik ini selalu menjadi favorit karena mudah dan tidak memerlukan alat khusus. Pilih bunga segar yang masih dalam kondisi baik dengan tangkai panjang. Ikat beberapa tangkai bunga bersama menggunakan tali atau pita, kemudian gantung bunga tersebut terbalik di tempat yang gelap, kering, dan memiliki ventilasi yang baik. Mengapa harus terbalik? Posisi ini membantu bunga mempertahankan bentuk alami dan mencegah kelopaknya jatuh. Hindari meletakkannya di bawah sinar matahari langsung, karena ini bisa memudarkan warnanya. Waktu pengeringan bervariasi tergantung pada jenis bunga dan kelembapan, tetapi biasanya memerlukan waktu 1–3 minggu. Setelah kering, bunga akan memiliki tekstur yang kaku dan pesona vintage yang sangat cocok untuk bunga mawar, lavender, dan baby’s breath.


2. Gunakan Silika Gel


Silika gel adalah bahan penyerap kelembapan yang efektif untuk melestarikan bunga dan menjaga warna serta bentuknya tetap utuh. Ini sangat cocok untuk bunga yang lebih rapuh seperti anyelir, dahlia, dan mawar. Letakkan lapisan silika gel di dasar wadah kedap udara. Tempatkan bunga di atasnya, dengan bagian kelopak menghadap ke atas, dan perlahan tutup bunga tersebut dengan lebih banyak silika gel hingga sepenuhnya tertutup. Tutup wadah dan biarkan bunga tersebut berada dalam wadah selama 4–7 hari, periksa setiap beberapa hari sekali. Setelah selesai, bunga Anda akan tampak seperti baru dipetik, tetapi sudah kering dan tahan lama. Metode ini sangat bagus untuk bunga dengan detail halus.


3. Keringkan Bunga Menggunakan Microwave


Metode ini lebih cepat dan paling cocok untuk bunga kecil yang kuat. Siapkan bunga dengan menggunakan silika gel seperti pada metode sebelumnya, tetapi kali ini tidak perlu menutup wadah. Tempatkan wadah tersebut langsung ke dalam microwave, dan atur microwave pada suhu rendah. Panaskan selama 2–3 menit, tetapi pastikan Anda mengawasinya agar tidak terlalu panas atau terbakar. Setelah pengeringan selesai, biarkan wadah dingin selama 24 jam dengan tutup sedikit terbuka. Kemudian, dengan hati-hati bersihkan gel yang berlebih menggunakan kuas lembut dan semprotkan bunga dengan semprotan akrilik untuk perlindungan ekstra. Metode ini memberikan hasil yang cepat dengan warna yang cerah dan bentuk yang terjaga dengan baik.


4. Simpan dengan Pasir Halus


Metode ini mirip dengan teknik menggunakan silika gel, namun pasir halus juga bekerja sangat baik untuk bunga yang kuat dan daun-daun. Mulailah dengan menuangkan sekitar 1,5 cm pasir halus ke dalam sebuah wadah. Letakkan bunga dengan hati-hati di atas pasir tersebut, kemudian tutup bunga dengan pasir halus hingga sepenuhnya tertutup. Biarkan wadah tetap tidak terganggu selama dua minggu. Setelah waktu yang ditentukan, keluarkan bunga dengan hati-hati. Hasilnya adalah bunga yang kering dengan detail yang terjaga dengan sangat baik.


5. Tekan Bunga di Antara Kertas


Metode tradisional ini sangat cocok untuk membuat bunga datar yang bisa digunakan untuk kartu atau seni yang dibingkai. Gunakan bunga yang lebih tipis seperti daisy atau bunga liar agar hasilnya lebih maksimal. Letakkan bunga di antara dua lembar kertas penyerap (seperti kertas tisu atau kertas roti), kemudian masukkan bunga tersebut ke dalam buku tebal atau tekan menggunakan benda datar. Biarkan bunga tersebut tidak terganggu selama 1–2 minggu. Hasil akhirnya adalah bunga yang kering dan tertekan dengan warna alami yang tampak lembut dan elegan.


6. Celupkan Bunga dalam Lilin


Celupan lilin memberikan bunga tampilan segar dan melindunginya dari pembusukan cepat, meskipun tidak bersifat permanen. Lelehkan lilin secara perlahan, berhati-hatilah agar tidak terlalu panas. Celupkan bunga ke dalam lilin hingga seluruh bagian bunga terbalut lilin, kemudian angkat dan biarkan kering. Metode ini menciptakan lapisan pelindung tipis yang menjaga bentuk dan warna bunga selama enam bulan. Anda bisa mengulang proses celupan jika ingin lapisan pelindung yang lebih tebal.


7. Menggunakan Epoxy Resin untuk Pelestarian Jangka Panjang


Epoxy resin adalah cara terbaik untuk membuat kenang-kenangan yang artistik dan bertahan lama. Anda akan membutuhkan cetakan resin dan campuran resin. Tuangkan lapisan pertama resin ke dalam cetakan, kemudian dengan hati-hati letakkan bunga menggunakan pinset. Isi sisa cetakan hingga bunga tertutup sepenuhnya dengan resin. Biarkan resin mengeras selama 24–48 jam. Setelah resin mengeras, Anda akan mendapatkan ornament atau aksesori yang indah dan jelas, menjadikan bunga Anda tampak abadi.


Dear Lykkers! Dengan berbagai pilihan metode di atas, Anda bisa memilih cara terbaik berdasarkan jenis bunga dan tujuan Anda, apakah untuk dekorasi, hadiah, atau kenangan yang berharga. Ingin lebih banyak ide dekorasi rumah yang kreatif dan bermakna? Tetaplah terinspirasi dan abadikan momen indah Anda dengan gaya yang penuh makna!