Penyakit demam keluarga atau yang lebih dikenal dengan istilah familial fever disorders merupakan sekumpulan kondisi genetik langka yang ditandai dengan serangan demam berulang dan peradangan, tanpa adanya penyebab infeksi yang jelas.


Kondisi ini bersifat diwariskan dan melibatkan gangguan pada sistem kekebalan tubuh, yang menyebabkan peradangan berlebihan yang berulang dan dapat memengaruhi kualitas hidup penderitanya secara signifikan.


Apa Itu Penyakit Demam Keluarga?


Penyakit demam keluarga atau dikenal juga dengan autoinflammatory diseases adalah kelainan genetik yang memicu aktivasi abnormal dari sistem kekebalan tubuh bawaan. Berbeda dengan demam biasa yang biasanya disebabkan oleh infeksi, penyakit ini memunculkan demam karena peradangan yang berlebihan akibat kelainan pada molekul yang mengatur jalur sinyal kekebalan tubuh. Artinya, sistem kekebalan tubuh bereaksi berlebihan meskipun tidak ada infeksi yang menyebabkan peradangan.


Jenis-Jenis Umum dan Penyebab Genetik


1. Demam Mediterania Keluarga (FMF)


Demam Mediterania Keluarga (FMF) adalah jenis penyakit demam keluarga yang paling sering ditemukan, terutama pada orang yang berasal dari kawasan Mediterania. Penyakit ini disebabkan oleh mutasi pada gen MEFV yang mengkode protein pyrin, yang memiliki peran penting dalam mengatur peradangan. Pasien dengan FMF mengalami serangan demam berulang disertai rasa sakit yang hebat pada perut, nyeri dada, dan kadang-kadang radang sendi.


2. Defisiensi Mevalonat Kinase (MKD) / Sindrom Hyperimmunoglobulinemia D (HIDS)


MKD atau HIDS disebabkan oleh mutasi pada gen MVK yang mengkode enzim mevalonat kinase, sebuah enzim yang terlibat dalam biosintesis kolesterol dan isoprenoid. Defisiensi enzim ini menyebabkan serangan demam berulang disertai dengan ruam kulit, nyeri perut, dan pembesaran kelenjar getah bening. Kondisi ini diwariskan secara autosomal resesif.


3. Sindrom Periodik yang Terkait dengan Penerima Tumor Necrosis Factor (TRAPS)


Sindrom TRAPS disebabkan oleh mutasi pada gen TNFRSF1A, yang memengaruhi reseptor tumor necrosis factor (TNF), sebuah molekul penting yang mengatur peradangan. Penderita TRAPS mengalami demam berkepanjangan, nyeri otot, ruam kulit, dan rasa sakit pada perut.


4. Sindrom Periodik yang Terkait dengan Cryopyrin (CAPS)


CAPS mencakup beberapa kondisi, seperti Sindrom Autoinflamasi Dingin Keluarga dan Sindrom Muckle-Wells, yang disebabkan oleh mutasi pada gen NLRP3 yang mengkode cryopyrin. Cryopyrin adalah komponen dari kompleks inflammasom yang mengatur produksi interleukin-1 beta, sebuah sitokin penting dalam peradangan. Kondisi ini menyebabkan serangan demam, nyeri sendi, dan kulit kemerahan, terutama pada cuaca dingin.


Patofisiologi: Gangguan Genetik dalam Regulasi Imun


Penyakit demam keluarga memiliki ciri khas berupa disregulasi dari sitokin pro-inflamasi, terutama interleukin-1 (IL-1), yang menyebabkan peradangan sistemik yang berkelanjutan. Mutasi pada gen-gen yang terlibat dalam pengaturan sistem kekebalan tubuh, seperti pyrin atau inflammasom, menyebabkan hilangnya kontrol terhadap elemen-elemen imun bawaan yang seharusnya bertindak untuk mencegah aktivasi imun yang berlebihan. Akibatnya, tubuh memproduksi sitokin dalam jumlah yang sangat tinggi, yang pada gilirannya memicu serangan demam dan gejala terkait.


Tantangan Diagnosis


Diagnosis penyakit demam keluarga seringkali tertunda karena kelangkaannya dan tumpang tindih gejalanya dengan penyakit infeksi atau autoimun lainnya. Proses diagnosis memerlukan riwayat klinis serangan demam yang berulang dan tes genetik untuk mengidentifikasi mutasi spesifik. Diagnosis dini sangat penting untuk mencegah komplikasi seperti amiloidosis, terutama pada pasien FMF, di mana peradangan yang tidak ditangani dapat merusak organ tubuh.


Dr. Hal M. Hoffman, seorang pakar dalam bidang penyakit autoinflamasi, mengungkapkan, "Sindrom demam keluarga menunjukkan betapa pentingnya regulator genetik dalam mengontrol sistem imun bawaan. Diagnosis yang tepat memungkinkan pengobatan yang lebih terarah dan dapat meningkatkan hasil pengobatan secara signifikan."


Pengobatan dan Manajemen


Pengelolaan penyakit demam keluarga berfokus pada penanggulangan respons peradangan yang tidak sesuai. Pada FMF, pengobatan utama adalah colchicine yang dapat mengurangi frekuensi dan keparahan serangan serta mencegah amiloidosis. Terapi biologis yang menargetkan IL-1, seperti anakinra, atau inhibitor TNF efektif pada sindrom-sindrom lain seperti CAPS dan TRAPS. Pemantauan secara rutin dan perawatan suportif sangat penting untuk mengatasi gejala dan mencegah komplikasi jangka panjang.


Penyakit demam keluarga merupakan kelainan genetik yang mengakibatkan serangan demam berulang yang disebabkan oleh gangguan regulasi sistem imun. Dengan pengenalan klinis yang tepat dan tes genetik, diagnosis yang akurat dapat dilakukan, dan pengobatan yang tepat dapat membantu mencegah komplikasi serius yang terkait dengan peradangan kronis.


Apa yang Perlu Anda Ketahui?


Jangan anggap remeh gejala-gejala seperti demam berulang atau rasa sakit yang datang tanpa alasan yang jelas. Jika Anda atau keluarga Anda mengalami serangan demam yang tidak dapat dijelaskan, penting untuk mencari perhatian medis dan melakukan tes genetik. Diagnosis dini dapat membuat perbedaan besar dalam mencegah kerusakan lebih lanjut pada organ tubuh dan meningkatkan kualitas hidup Anda.