Hai Lykkers! Gerakan post-up menggabungkan kekuatan, waktu, dan kerja kaki menjadi poin yang mematikan.


Untuk kalian yang ingin menambahkan alat klasik namun efektif ke permainan kalian, panduan ini menguraikan cara menguasai area paint, mendesak bek ke belakang, dan menyelesaikan dengan kontrol dan percaya diri.


Post-up bukan hanya untuk pemain tinggi—ini untuk siapa saja yang ingin mencetak poin secara cerdas di dekat ring. Baik kalian sedang menyegel bek atau mengecoh mereka dengan putaran, panduan ini akan memandu kalian melalui dasar-dasar mempersiapkan posisi, membuat gerakan, dan menyelesaikan dengan kuat. Ayo mulai bekerja di area rendah!


Bagian 1: Mempersiapkan Posisi di Post


Tetapkan Posisi Lebih Awal


Sebelum bola sampai ke kalian, mulai perjuangkan tempat kalian. Rendahkan tubuh, posisikan kaki lebar, dan gunakan kaki serta pinggul untuk menahan bek.


Tunjukkan tangan kalian dan panggil bola begitu kalian berhasil menciptakan ruang. Semakin awal kalian mendapatkan posisi, semakin banyak waktu untuk bekerja saat bola tiba.


Rasakan Bek


Setelah menangkap bola, jangan terburu-buru. Gunakan punggung dan bahu untuk merasakan posisi bek. Apakah mereka condong terlalu jauh ke satu sisi? Menekan kalian keras? Memberi ruang?


Ini memberi tahu kalian semua tentang langkah berikutnya. Percayai insting kalian dan jaga bola tetap terlindungi—jangan turunkan bola rendah di mana guard bisa mencurinya.


Pivot dengan Tujuan


Kaki pivot adalah jangkar kalian. Jaga tetap kokoh saat kalian berputar, menipu, atau memutar. Pivot sederhana bisa membuka peluang tembakan bersih atau memancing pelanggaran jika bek melompat terlalu cepat.


Latih pivot maju dan mundur agar kalian bisa menyesuaikan dari mana pun tekanan datang. Semakin halus kerja kaki kalian, semakin mudah tembakan itu dilakukan.


Tetap Seimbang, Tetap Tenang


Saat post-up, kekuatan kalian berasal dari kontrol, bukan kekacauan. Jangan biarkan pertahanan memaksa kalian terburu-buru.


Tetap seimbang, jaga mata ke atas untuk melihat cutter dan penembak, dan luangkan waktu untuk memilih antara tembakan, umpan, atau gerakan lain.


Bagian 2: Membuat Gerakan


Back-Down dan Turnaround


Salah satu gerakan post paling dasar: back-down. Gunakan dribble pendek dan terkontrol untuk mendorong bek lebih dekat ke keranjang.


Saat sudah cukup dekat, naik ke jumper turnaround lembut di atas bahu. Gunakan pivot untuk memilih sisi mana yang akan diputar, tergantung ke mana bek condong.


Drop Step Power Finish


Jika bek memberi kalian baseline, ambillah. Gunakan drop step kuat—pivot kaki belakang ke arah baseline dan melangkah mengelilingi bek.


Setelah mendapatkan sudut, naik kuat dengan dua tangan dan selesaikan di ring. Ini cepat, sederhana, dan hampir tak terhentikan jika dilakukan dengan benar.


Up-and-Under Fake


Ini adalah klasik kerja kaki. Mulai gerakan seperti akan melakukan hook atau turnaround. Saat bek melompat, melangkah di bawah mereka dan masukkan bola.


Kalian butuh kesabaran, keseimbangan, dan waktu. Jangan terburu-buru menipu—buat mereka percaya tembakan itu nyata, lalu lewati di bawah.


Penguasaan Hook Shot


Hook shot adalah andalan pemain post karena sulit diblok. Berputar menyamping dari bek, rentangkan lengan tembak, dan lepaskan bola dengan lembut dari jari.


Gunakan lengan non-tembak untuk melindungi dari bek dan jaga tembakan tetap tinggi. Latih dengan kedua tangan—ini cara hebat untuk menyelesaikan meski ada bantuan pertahanan.


Umpan Keluar dengan Tujuan


Jika pertahanan bantuan menutup, jangan memaksakan. Jaga mata ke atas dan cari rekan tim yang terbuka. Pemain post hebat tahu kapan harus mencetak dan kapan mengoper keluar.


Umpan kalian membuat pertahanan tetap jujur—dan membuat gerakan berikutnya lebih efektif.


Gerakan post-up menggabungkan kekuatan dan kesabaran. Ini bukan hanya tentang mendesak bek ke belakang—ini tentang membaca permainan, mengontrol ruang kalian, dan membuat keputusan cerdas di dekat ring.


Jadi, Lykkers, baik kalian big man atau guard, menambahkan gerakan post-up ke permainan kalian memberi lebih banyak cara untuk mencetak poin dan membantu tim. Latih kerja kaki kalian, tetap tenang, dan ingat—ini bukan soal gaya. Ini soal menyelesaikan. Teruslah berlatih dan kuasai area low block.