Siapa sangka, kaldu tulang bukan hanya sekadar sup hangat yang nyaman di dalam mangkuk. Kaldu tulang kaya akan nutrisi yang mendukung hampir setiap bagian tubuh kita.
Dari pencernaan hingga persendian, kulit hingga tidur, kaldu tulang siap memberikan manfaat luar biasa bagi tubuh. Berikut adalah 10 alasan kuat mengapa Anda harus mulai mengonsumsi kaldu tulang secara rutin.
1. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Kaldu tulang sudah lama dikenal sebagai minuman penambah stamina saat kita sedang sakit. Ini karena kaldu tulang mengandung asam amino yang dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh. Beberapa penelitian bahkan menunjukkan bahwa lemak sehat dalam kaldu membantu tubuh melawan infeksi, seperti flu atau batuk. Kaldu tulang dapat menjadi pilihan tepat untuk menjaga kesehatan tubuh Anda.
2. Menjaga Kesehatan Pencernaan
Ketika lapisan usus kita melemah, bisa menimbulkan rasa kembung, sensitivitas terhadap makanan, dan masalah lainnya. Kaldu tulang mengandung banyak nutrisi yang mendukung pencernaan, seperti kolagen, glutamin, dan mineral-mineral penting. Nutrisi ini membantu menyembuhkan dan memperkuat lapisan usus, membuat proses pencernaan menjadi lebih lancar dan mengurangi rasa tidak nyaman seperti perut kembung.
3. Membuat Tulang Tetap Kuat
Setiap tulang di tubuh kita mengandung kolagen, yang memberikan struktur dan kekuatan. Seiring berjalannya waktu, kadar kolagen dalam tubuh kita menurun, yang membuat tulang semakin rapuh. Dengan mengonsumsi kaldu tulang, Anda bisa mengembalikan kolagen yang hilang dan mendukung kekuatan serta kepadatan tulang, menjaga kerangka tubuh tetap sehat.
4. Memberikan Kulit yang Bersinar
Kaldu tulang bukan hanya baik untuk tulang, tetapi juga sangat bermanfaat untuk kulit Anda. Kaldu tulang mengandung prolin dan asam hialuronat, dua nutrisi yang penting untuk menjaga elastisitas kulit dan mengurangi kerutan. Dengan tambahan vitamin C, kaldu tulang bisa membantu kulit Anda tampak lebih cerah, kenyal, dan awet muda.
5. Membantu Menyeimbangkan Energi dan Gula Darah
Sering merasa lelah atau cemas? Kaldu tulang bisa membantu. Glycine, asam amino yang ada dalam kaldu, berfungsi mengatur kadar gula darah dan meningkatkan energi. Kaldu tulang juga membantu hidrasi tubuh serta mendukung fungsi otak, saraf, dan otot, semuanya hanya dengan satu cangkir hangat!
6. Mempermudah Pencernaan
Kaldu tulang kaya akan gelatin yang membantu makanan bergerak lancar melalui sistem pencernaan kita. Gelatin ini mendukung kadar asam lambung yang sehat dan meningkatkan penyerapan nutrisi. Dalam budaya tradisional, orang tua bahkan menambahkan gelatin ke dalam susu anak-anak mereka untuk membantu pencernaan.
7. Menjaga Kesehatan Persendian
Bagi banyak orang, persendian menjadi masalah seiring bertambahnya usia. Kaldu tulang mengandung kolagen dan gelatin yang dapat membantu memperbaiki kartilago di persendian dan mengurangi kekakuan. Selain itu, kaldu ini juga mengandung senyawa seperti glukosamin dan kondroitin yang berfungsi untuk melumasi dan melindungi persendian.
8. Mendukung Manajemen Berat Badan
Kaldu tulang sangat kaya akan protein namun rendah kalori, sehingga sangat ideal dikonsumsi saat berpuasa atau dalam masa pemulihan. Kaldu ini membantu kita merasa kenyang lebih lama, mengatur kadar gula darah, dan bahkan dapat mengurangi penampilan selulit dengan memperkuat jaringan ikat tubuh.
9. Membantu Tidur Lebih Nyenyak
Kesulitan tidur atau sering merasa lelah saat bangun pagi? Kaldu tulang mengandung glycine, yang dapat membantu Anda tidur lebih cepat dan bangun dengan tubuh yang lebih segar. Ini adalah cara alami dan menenangkan untuk mengakhiri hari Anda dengan lebih rileks.
10. Membantu Detoksifikasi Tubuh
Hati dan sel-sel tubuh kita memerlukan nutrisi tertentu untuk melakukan detoksifikasi dengan baik, dan kaldu tulang memberikan itu semua. Kaldu ini membantu tubuh mengeluarkan racun, hormon berlebih, bahkan logam berat seperti merkuri dan timbal saat dimasak dengan benar dan perlahan.
Mungkin Anda berpikir bahwa kaldu tulang kaya akan kalsium, namun tulang tidak melepaskan mineralnya dengan mudah. Untuk membantu proses ini, tambahkan sedikit cuka saat memasak kaldu untuk menarik lebih banyak nutrisi. Atau, jika Anda ingin lebih eksperimental, Anda bisa mengunyah tulang yang dimasak dengan lembut atau menggilingnya menjadi bubuk untuk mendapatkan dukungan mineral ekstra.