Hi, Lykkers! Kalau mendengar kata "tikus", kebanyakan orang langsung membayangkan hewan kecil yang suka berlarian di dapur atau selokan.
Namun, ada satu jenis hewan pengerat yang justru terkenal karena sifatnya yang jinak dan wajahnya yang menggemaskan: capybara.
Capybara adalah hewan pengerat terbesar di dunia. Meski ukurannya bisa sebesar anjing, hewan ini justru dikenal santai, ramah, dan mudah bergaul, bahkan dengan hewan lain.
Tak heran, capybara menjadi ikon di media sosial karena tingkahnya yang lucu dan sikapnya yang kalem.
Mengenal Capybara
Capybara (Hydrochoerus hydrochaeris) berasal dari Amerika Selatan, terutama di Brazil, Venezuela, Kolombia, hingga Argentina. Nama "capybara" sendiri berasal dari bahasa lokal yang berarti "pemakan rumput", sesuai kebiasaan makannya.
Ciri khas capybara:
- Ukuran tubuh bisa mencapai 50–70 kg dengan panjang sekitar 1–1,3 meter.
- Bulu berwarna cokelat kemerahan hingga abu-abu.
- Memiliki kaki berselaput, membuatnya jago berenang.
- Hidup berkelompok, biasanya terdiri dari 10–20 ekor.
Meski termasuk keluarga tikus, capybara lebih mirip dengan marmut raksasa yang hidup di darat dan perairan.
Sifat Jinak dan Santai
Yang membuat capybara begitu populer adalah sifatnya. Hewan ini dikenal tenang, ramah, dan jarang agresif. Bahkan, mereka bisa duduk santai di dekat manusia tanpa terlihat takut.
Beberapa fakta menarik tentang sifat jinak capybara:
- Suka bergaul. Capybara mudah akrab, bukan hanya dengan sesamanya, tapi juga dengan hewan lain seperti burung, kucing, bahkan buaya!
- Sabar dan santai. Mereka jarang marah, lebih suka diam atau berendam di air.
- Cocok jadi hewan terapi. Karena sifat tenangnya, capybara sering dianggap membawa ketenangan bagi manusia.
Tak heran, banyak foto viral yang memperlihatkan capybara dikerumuni hewan lain sambil tetap kalem.
Kehidupan Sehari-hari
Capybara adalah hewan semi-akuatik. Mereka menghabiskan banyak waktu di sekitar air untuk berenang, minum, atau sekadar berendam agar tetap sejuk.
Kebiasaan unik capybara:
1. Makan rumput dan tanaman air. Mereka herbivora sejati dengan menu utama rerumputan.
2. Aktif di pagi dan sore hari. Capybara termasuk hewan crepuscular, lebih banyak beraktivitas saat matahari tidak terlalu terik.
3. Suka hidup berkelompok. Kehidupan sosial sangat penting bagi capybara; mereka merasa lebih aman dan nyaman bersama koloninya.
Mengapa Capybara Disebut Menggemaskan?
Banyak alasan kenapa capybara jadi primadona internet:
1. Wajah polos. Ekspresinya datar tapi terlihat lucu dan menenangkan.
2. Tingkah santai. Capybara sering terlihat duduk diam seperti sedang meditasi.
3. Ramah dengan hewan lain. Foto capybara bersama burung, monyet, atau anjing selalu bikin gemas.
4. Berendam bareng. Adegan mereka berendam ramai-ramai di kolam panas di Jepang sudah jadi tontonan viral.
Dengan sifatnya yang kalem, capybara sering dijuluki "the chillest animal in the world" alias hewan paling santai di dunia.
Status dan Konservasi
Capybara bukan hewan yang terancam punah, namun tetap ada tantangan dalam menjaga populasinya. Di beberapa negara, mereka diburu untuk daging dan kulit. Meski begitu, banyak negara juga melindungi mereka, bahkan menjadikannya atraksi wisata.
Di luar habitat aslinya, capybara sering dipelihara di kebun binatang atau taman satwa interaktif. Beberapa negara bahkan mulai menjadikannya hewan peliharaan eksotis, meski butuh perhatian khusus karena ukurannya besar dan butuh ruang luas.
Capybara adalah bukti bahwa tidak semua hewan pengerat menakutkan. Dengan tubuh besar, sifat jinak, dan wajah menggemaskan, hewan ini berhasil mencuri hati banyak orang di seluruh dunia.
Bagi kamu yang penasaran, melihat capybara langsung bisa jadi pengalaman seru, apalagi saat mereka santai berendam atau duduk diam bersama hewan lain. Jadi, tak berlebihan kalau capybara disebut "tikus raksasa paling menggemaskan" yang pernah ada.