Hi, Lykkers! Jalan-jalan keliling Indonesia sekarang nggak harus bikin dompet bolong.
Dengan banyaknya maskapai penerbangan berbiaya terjangkau (low-cost carrier), traveler bisa menjelajahi destinasi seru dari Sabang sampai Merauke tanpa harus menunggu promo besar-besaran.
Tahun 2025, sejumlah maskapai di Indonesia menghadirkan layanan penerbangan yang ramah kantong tapi tetap nyaman untuk liburan.
Yuk, intip beberapa maskapai yang jadi pilihan favorit traveler hemat!
1. Lion Air – Si Raja Rute Domestik
Lion Air sudah lama dikenal sebagai maskapai dengan jaringan rute domestik paling luas. Dari kota besar sampai kota kecil, hampir semua bisa dijangkau. Walau sering jadi bahan perbincangan, harga tiketnya memang sulit ditandingi.
Harga rata-rata: Mulai Rp400.000–Rp800.000 sekali jalan (Jakarta–Denpasar).
Kelebihan: Banyak pilihan jadwal, rute luas, cocok buat yang sering pindah kota.
Highlight: Traveler bisa mudah hopping dari satu kota ke kota lain dengan budget lebih hemat.
2. Citilink – Hemat dengan Sentuhan Modern
Sebagai anak perusahaan Garuda Indonesia, Citilink membawa citra low-cost carrier dengan pelayanan yang cukup baik. Maskapai ini dikenal punya kabin bersih, pelayanan oke, dan sering kasih promo tiket.
Harga rata-rata: Rp500.000–Rp900.000 (Jakarta–Surabaya).
Kelebihan: Penerbangan tepat waktu, layanan ramah, sering ada promo bundling hotel.
Highlight: Cocok buat traveler muda yang ingin nyaman tapi tetap hemat.
3. AirAsia Indonesia – Rajanya Promo ke Destinasi Wisata
AirAsia jadi salah satu favorit karena konsisten kasih promo, apalagi untuk rute menuju destinasi wisata seperti Bali, Lombok, atau Labuan Bajo. Ditambah lagi, AirAsia punya layanan digital yang memudahkan booking via aplikasi.
Harga rata-rata: Mulai Rp450.000–Rp850.000 (Jakarta–Bali).
Kelebihan: Sering ada tiket promo Rp0, layanan digital all-in-one.
Highlight: Paling pas buat kamu yang fleksibel berburu tiket jauh-jauh hari.
4. Super Air Jet – Maskapai Milenial yang Lagi Naik Daun
Diluncurkan beberapa tahun lalu, Super Air Jet langsung jadi idola Gen Z dan milenial. Konsepnya kekinian, fokus pada penerbangan domestik dengan harga terjangkau. Interior kabinnya modern, dan jadwalnya cukup banyak untuk jalur populer.
Harga rata-rata: Rp400.000–Rp750.000 (Jakarta–Medan).
Kelebihan: Konsep anak muda, harga kompetitif, rute domestik populer.
Highlight: Cocok buat liburan rame-rame bareng teman.
5. TransNusa – Alternatif Baru yang Menarik
TransNusa sempat vakum, tapi kini hadir dengan wajah baru. Walau belum sebanyak Lion Air atau Citilink, maskapai ini mulai ekspansi ke rute domestik populer dengan harga kompetitif.
Harga rata-rata: Rp500.000–Rp850.000 (Jakarta–Denpasar).
Kelebihan: Armada baru, pelayanan cukup baik, harga bersaing.
Highlight: Cocok buat traveler yang ingin coba pengalaman baru selain maskapai mainstream.
Tips Hemat Naik Pesawat Domestik
Selain pilih maskapai ramah kantong, ada beberapa trik biar makin hemat:
1. Booking jauh-jauh hari – Harga tiket biasanya lebih murah kalau pesan 1–2 bulan sebelumnya.
2. Gunakan aplikasi travel – Banyak diskon tambahan lewat e-wallet atau flash sale.
3. Terbang di hari kerja – Tiket lebih murah dibanding weekend atau musim liburan.
4. Bandara alternatif – Kadang, mendarat di bandara kota terdekat bisa jauh lebih hemat.
Jelajah Nusantara sekarang jauh lebih gampang dan ramah di kantong. Mulai dari Lion Air dengan jangkauan rute luas, Citilink yang nyaman, hingga AirAsia yang rajin promo, traveler punya banyak pilihan sesuai kebutuhan.
Dengan strategi yang tepat, kamu bisa terbang murah, nyaman, dan tetap bisa mengalokasikan budget lebih banyak untuk kuliner atau eksplorasi destinasi wisata. Jadi, siap jelajahi Indonesia tanpa bikin dompet kering?
