Seiring pasar mobil domestik yang semakin berkembang, keamanan kendaraan menjadi hal yang semakin penting.


Selain bodi mobil yang kuat, sistem pengereman aktif juga makin banyak digunakan.


Sistem rem adalah garis pertahanan utama dalam mencegah kecelakaan. Oleh karena itu, kesehatan sistem rem sangat berpengaruh langsung pada keselamatan berkendara. Jika Anda mulai merasakan beberapa masalah berikut pada rem mobil, jangan tunda lagi untuk segera memeriksanya!


1. Rem Terasa Lembek atau Keras


Rem yang terasa lembek artinya tenaga pengereman berkurang secara signifikan. Ini bisa disebabkan oleh beberapa hal, seperti:


Tekanan minyak rem yang rendah: Biasanya ini karena ada kebocoran pada silinder utama atau silinder bantu.


Kerusakan pada sistem rem: Bisa terjadi pada kampas rem atau cakram rem.


Udara masuk ke saluran rem: Jika pedal rem terasa tinggi dan empuk setelah diinjak berulang kali, kemungkinan ada udara yang masuk ke sistem rem.


Sebaliknya, jika pedal rem terasa keras dan sulit diinjak, ini bisa berarti katup satu arah pada booster rem sudah rusak.


Rekomendasi: Apapun kondisi rem Anda, baik lembek atau keras, itu adalah tanda sistem rem bermasalah. Segera bawa mobil ke bengkel resmi untuk pemeriksaan dan perbaikan agar keselamatan tetap terjaga.


2. Mobil Menarik ke Satu Sisi Saat Mengerem


Masalah ini dikenal dengan istilah "brake pulling" atau "rem mengarah". Hal ini terjadi ketika tekanan pengereman di kaliper kiri dan kanan tidak merata. Akibatnya, salah satu sisi mobil berhenti lebih dulu, menyebabkan setir tertarik ke arah tertentu, terutama saat mobil melambat dari kecepatan tinggi.


Rekomendasi: Segera periksakan ke bengkel profesional. Jika penyebabnya kaliper rem yang rusak, sebaiknya segera diganti untuk menghindari kecelakaan.


3. Rem Bergetar Saat Ditekan


Rem yang bergetar biasanya terjadi karena cakram rem yang aus tidak merata sehingga permukaannya menjadi tidak rata. Saat pedal rem diinjak, getaran ini akan terasa pada setir atau pedal rem.


Rekomendasi: Solusi terbaik adalah melakukan perbaikan dengan cara mengganti cakram rem atau melakukan penghalusan permukaan cakram. Jika getaran masih berlanjut setelah itu, penggantian cakram rem adalah pilihan paling aman.


4. Suara Berisik dari Rem Saat Ditekan


Jika Anda mendengar suara kasar seperti gesekan logam saat menginjak rem, apalagi saat cuaca sedang dingin atau hujan, itu adalah tanda ada masalah serius pada sistem rem. Suara ini biasanya disebabkan kampas rem yang sudah sangat tipis sehingga pelat pendukungnya menggesek cakram.


Rekomendasi: Jangan tunda untuk memeriksa kampas dan cakram rem. Jika kampas rem sudah aus, segera ganti agar pengereman kembali optimal dan terhindar dari kerusakan lebih parah.


Tips Perawatan Rem Agar Tetap Prima


Periksa Rutin: Saat melakukan servis rutin, jangan lupa periksa kondisi kampas dan cakram rem.


Ikuti Jadwal Servis: Gunakan interval perawatan sesuai anjuran pabrikan atau konsultasikan dengan bengkel profesional.


Perhatikan Suara Aneh: Jika rem mengeluarkan suara nyaring atau mendecit, segera berhenti dan periksa rem.


Jangan Gunakan Sparepart Murahan: Kampas dan cakram rem palsu atau berkualitas rendah berisiko menyebabkan masalah pengereman.


Ganti Cakram yang Sudah Tipis: Jika ketebalan cakram sudah mencapai batas minimal, segera ganti demi keamanan.


Sistem rem adalah salah satu komponen terpenting kendaraan yang menentukan keselamatan Anda di jalan. Baik rem terasa lembek, menarik ke satu sisi, bergetar, atau mengeluarkan suara aneh, jangan abaikan tanda-tanda tersebut. Segera lakukan pemeriksaan dan perawatan agar mobil selalu aman dan nyaman digunakan.


Lykkers, seberapa sering Anda mengecek kondisi rem mobil? Pernah mengalami masalah seperti di atas? Yuk, pastikan kendaraan Anda selalu dalam kondisi terbaik agar perjalanan tetap aman dan lancar!