Pernah nggak sih, Anda pulang dengan semangat bawa mangga dari pasar atau supermarket, udah ngebayangin rasanya yang manis dan juicy… tapi pas digigit, eh ternyata masih keras dan asem banget?
Tenang, Anda tidak sendiri. Dulu kami juga sering mengalami kejadian seperti itu.
Tapi setelah sekian banyak percobaan (dan kecewa berkali-kali), akhirnya kami menemukan 3 cara super mudah untuk tahu apakah mangga sudah matang tanpa harus membelahnya dulu. Tips ini cocok banget buat Anda yang ingin menikmati mangga dengan rasa maksimal, tanpa lagi tertipu kulit luar yang menipu. Yuk, simak baik-baik mangga lezat tinggal selangkah lagi!
Ini adalah cara favorit kami untuk mengetahui apakah mangga sudah matang atau belum. Caranya sangat simpel: cukup cium bagian atas mangga, tepat di sekitar pangkal batangnya.
Mangga yang matang akan mengeluarkan aroma manis dan segar, mirip seperti permen mangga atau jus mangga yang baru dibuka. Kalau aromanya belum tercium atau tidak ada sama sekali, berarti mangga tersebut masih belum matang.
Sebaliknya, kalau baunya mulai asam atau agak aneh, bisa jadi malah sudah kelewat matang.
- Tips tambahan: Coba cium beberapa mangga sekaligus dan bandingkan aromanya. Dengan begitu, Anda bisa lebih mudah memilih mana yang paling siap dinikmati.
Trik ini mirip seperti saat Anda mengecek alpukat. Pegang mangga di telapak tangan, lalu tekan perlahan, bukan dengan ujung jari ya, karena bisa membuatnya memar.
Mangga yang matang akan terasa sedikit empuk ketika ditekan ringan. Kalau masih keras seperti batu, berarti masih butuh waktu beberapa hari lagi untuk matang. Tapi kalau terlalu lembek atau terasa seperti ada cairan di dalamnya, sebaiknya jangan dipilih, itu tandanya sudah terlalu matang atau mulai busuk.
Tekstur adalah salah satu indikator terbaik. Maka pastikan Anda menekan dengan lembut dan sabar untuk menemukan mangga dengan kondisi sempurna.
Warna kulit mangga bisa menjadi petunjuk, tapi perlu diingat bahwa ini bisa sedikit bervariasi tergantung jenis mangganya. Beberapa jenis mangga tetap hijau walau sudah matang, tapi secara umum, mangga yang siap makan akan menunjukkan perubahan warna menjadi lebih cerah dan hangat.
Carilah mangga dengan semburat kuning, oranye, atau bahkan sedikit kemerahan. Warna-warna ini biasanya menandakan bahwa buah sudah cukup matang dan manis.
Namun, jangan hanya mengandalkan warna saja. Gunakan cara ini bersama dua metode sebelumnya (bau dan tekanan) untuk memastikan mangga Anda benar-benar siap disantap.
Sudah terlanjur beli mangga yang masih mentah? Tenang, ada cara mudah untuk mematangkannya di rumah!
Cukup letakkan mangga tersebut di suhu ruang, jangan langsung dimasukkan ke kulkas. Ingin lebih cepat lagi? Simpan mangga bersama buah pisang dalam kantong kertas. Pisang akan mengeluarkan gas alami yang membantu mempercepat proses pematangan mangga.
Biasanya dalam 1–3 hari, mangga sudah akan terasa lebih empuk dan manis, siap untuk dinikmati kapan saja!
Punya jenis mangga favorit? Atau pernah punya pengalaman lucu atau mengecewakan saat makan mangga? Kami ingin tahu cerita Anda!
Tulis di kolom komentar ya, karena cerita seru soal mangga selalu menarik untuk dibagikan.
Selamat berburu mangga matang dan semoga tidak ada lagi momen "tertipu kulit luar"!