Bayangkan diri Anda berjalan menyusuri dinding ngarai berwarna rose-gold atau melayang tanpa beban di atas air asin yang tenang.

Jordan adalah negeri penuh kejutan yang mengundang para penjelajah untuk menapaki jejak peradaban kuno, dari kolom Romawi yang megah hingga makam batu Nabataean yang memikat.

Musim Terbaik untuk Berpetualang di Jordan

Dengan lanskap yang dramatis dari tepian Laut Mati di ketinggian -430 meter hingga puncak gunung Jebel Umm ad Dami yang menjulang 1.854 meter, Jordan menawarkan dua musim utama untuk berkunjung: musim semi (Maret–Mei) dan musim gugur (September–November). Pada periode ini, suhu siang hari berkisar antara 20–25 derajat Celsius, dengan malam yang sejuk sekitar 10–15 derajat.

Ini adalah saat favorit para pelancong untuk menjelajah Petra dan Jerash, jadi memesan penginapan jauh hari sangat disarankan. Jika Anda ingin menghindari keramaian, pertimbangkan datang pada akhir Mei atau awal September, cuaca masih nyaman, dan pengunjung lebih sedikit.

Pesona Musim Semi

Mulai pertengahan Maret, padang Dana Reserve dihiasi hamparan bunga liar, dan langit yang cerah menyempurnakan kunjungan ke situs arkeologi. Waktu siang yang panjang dari pukul 6 pagi hingga 7 malam sangat ideal untuk trekking matahari terbit melalui Siq menuju Petra, yang buka dari pukul 6 pagi hingga 6 sore dengan tiket masuk seharga 70 dolar untuk satu hari.

Reruntuhan Greco-Romawi di Jerash juga memikat, buka dari pukul 8 pagi hingga 5 sore dengan tiket hanya 12 dolar. Hotel butik di Wadi Musa tersedia mulai dari 60 dolar per malam, sudah termasuk sarapan dan tur jalan kaki bersama pemandu. Bulan April adalah waktu emas, pastikan Anda memesan lebih awal untuk mendapatkan harga terbaik.

Keajaiban Musim Gugur

Bulan September menghadirkan hari-hari hangat hingga 30 derajat, dan malam yang menyejukkan sempurna untuk duduk di sekitar api unggun di bawah bintang. Oktober membawa suhu yang lebih ramah, sekitar 24 derajat, sementara November mendingin hingga 18 derajat dengan hujan ringan yang menyegarkan mata air di Wadi Rum.

Petra by Night, pengalaman unik di mana jalur menuju Treasury diterangi lentera, berlangsung setiap Senin, Rabu, dan Kamis pukul 8.30 malam. Tiketnya seharga 35 dolar, pemandangan yang magis tak terlupakan. Di akhir Oktober, acara musik dan budaya lokal seperti Amman Citadel Music Showcase menambah warna pada kunjungan Anda.

Menjelajah di Luar Musim Ramai

Cuaca dingin dari Desember hingga Februari membawa pagi-pagi segar dengan suhu sekitar 8–12 derajat, dan terkadang embun beku di pegunungan. Di periode ini, hotel di Amman menurunkan tarifnya menjadi 50–80 dolar per malam. Tiket masuk Petra tetap 70 dolar untuk wisatawan, meskipun tarif lokal menurun di musim ini.

Musim panas (Juni–Agustus) bisa sangat panas, dengan suhu di kawasan gurun melebihi 40 derajat. Namun, resort di Laut Mati dengan kolam renang dan tempat wisata ber-AC menjadi pelarian ideal. Sewa mobil hanya sekitar 40 dolar per hari dengan jarak tempuh tanpa batas, memungkinkan Anda menjelajah kota-kota dataran tinggi seperti Ajloun dan menikmati udara yang lebih sejuk.

Petra: Permata Warisan Dunia

Petra, situs Warisan Dunia UNESCO yang legendaris, memberi pengalaman luar biasa bagi siapa pun yang datang pagi-pagi. Gerbang dibuka pukul 6 pagi, dan tur berpemandu senilai 20 dolar dimulai segera setelah matahari terbit.

Pendakian menuju High Place of Sacrifice paling nyaman dilakukan sebelum siang untuk menghindari panas dan keramaian. Tiket dua hari ke Petra seharga 75 dolar memberikan waktu lebih fleksibel menjelajahi seluruh area, termasuk Treasury, Monastery, dan amphitheater yang dipahat dari batu. Untuk pengalaman unik, coba menginap di glamping pod seharga mulai 90 dolar per malam, menawarkan ketenangan gurun dan panorama matahari terbit yang memukau.

Cuaca dan Persiapan Penting

Jordan memiliki sekitar 320 hari cerah per tahun, namun perubahan iklim mikro membuat suhu dan curah hujan sangat bervariasi. Dataran tinggi di barat seperti Ajloun menerima curah hujan hingga 400 mm di musim hujan, sementara gurun timur hanya mendapat kurang dari 50 mm per tahun.

Membawa pakaian berlapis sangat disarankan, kaus ringan di siang hari dan jaket hangat saat malam. Jaket tahan air akan berguna saat hujan bulan Maret dan November. Di musim panas, indeks UV bisa sangat tinggi (di atas 8), jadi jangan lupa bawa topi lebar dan tabir surya SPF 50+.

Festival Budaya yang Wajib Dikunjungi

Setiap musim menghadirkan festival berbeda yang mencerminkan budaya Jordan. Jerash Festival of Culture and Arts pada Juli–Agustus menghadirkan pertunjukan seni dan kuliner lokal, dengan tiket mulai 30 dolar per malam.

Sementara itu, April menjadi waktu yang ditunggu pecinta seni kerajinan dengan adanya Madaba Mosaic Festival. Festival ini menampilkan lokakarya pemotongan batu dan tur berpemandu untuk melihat karya mosaik zaman Bizantium secara langsung, tiket masuk hanya 15 dolar.

Tips Anggaran dan Transportasi

Perkiraan biaya harian untuk perjalanan nyaman mencakup hotel menengah (60 dolar), makan tiga kali (25 dolar), transportasi (20 dolar), dan tiket masuk tempat wisata (15 dolar) total sekitar 120 dolar per orang.

Tur grup bisa lebih hemat, paket tur lima hari dari Amman ke Petra, safari jeep di Wadi Rum, dan pengalaman mengapung di Laut Mati hanya mulai 550 dolar per orang, termasuk segalanya. Alternatif hemat lainnya, bus umum menghubungkan Amman ke Madaba (3 dolar), Karak (4 dolar), dan Aqaba (10 dolar). Aplikasi rideshare lokal seperti Careem mengenakan tarif sekitar 0,60 dolar per kilometer untuk perjalanan fleksibel.

Ayo Temukan Keajaiban Jordan!

Jordan adalah tempat di mana keindahan alam dan sejarah kuno berpadu menjadi pengalaman yang luar biasa. Dari tebing merah yang menyala saat fajar hingga aroma rempah-rempah di pasar senja, setiap musim di Jordan menyimpan keajaibannya sendiri.

Jadi, kapan Anda akan menulis kisah Anda di tanah para raja dan penjelajah ini? Pilih waktunya, pesan lebih awal, dan bersiaplah menjelajahi lukisan waktu di tengah padang pasir Jordan!