Mari kita jujur β pernahkah kamu melihat sebuah karya seni dan berpikir: "Ini harganya BERAPA?" π³ Kamu tidak sendiri. Saya sudah berada di kedua sisi β sebagai seseorang yang menciptakan seni dan sebagai seseorang yang membeli seni.
Dan percayalah, menentukan harga itu tidak sesederhana kelihatannya. Jadi hari ini, mari kita bicara tentang ini: Haruskah seni memiliki harga? Dan ketika kita membeli seni, apa sebenarnya yang kita bayar?
Saat saya menjual lukisan pertama saya, saya ingat merasa sangat canggung. Saya mematok harga $90 β cukup untuk menutupi biaya kanvas, cat, dan mungkin satu atau dua cangkir kopi.
Tapi lalu seorang teman berkata:
"Kamu tidak hanya menjual bahan-bahannya, kamu menjual waktu, cerita, dan emosimu."
Dan itu mengena. Karya itu memakan waktu tiga malam untuk dilukis, ditambah berbulan-bulan penumpukan emosi. Saya mencurahkan DIRI SAYA ke dalamnya. $90 tiba-tiba terasa... terlalu murah.
Ketika seseorang membeli sebuah karya seni, mereka tidak hanya membeli cat di atas kanvas. Mereka membeli:
π Jam-jam (atau minggu!) yang dibutuhkan untuk menciptakan
π Tahun-tahun yang diperlukan untuk mengembangkan keterampilan
π Makna di balik karya tersebut
π Perasaan yang diberikan saat mereka melihatnya
Pikirkanlah β kita membayar untuk suasana, untuk koneksi, untuk cerita. Sama seperti kita membayar lebih untuk lagu yang menggerakkan kita atau film yang membuat kita menangis, meskipun biaya produksinya rendah.
Sangat wajar. Seni bisa mahal. Tapi ini pemikirannya: ini bukan hanya tentang apakah kita mampu membelinya β ini tentang bagaimana kita menghargainya.
Beberapa orang tidak akan berkedip untuk menghabiskan $200 untuk sepatu kets baru atau $5 untuk latte setiap pagi. Jadi mengapa lukisan seharga $200 terasa "terlalu mahal"? π€
Semuanya tentang pola pikir. Nilai seni tidak selalu terlihat β tapi sangat dirasakan.
Saya belajar bahwa menentukan harga adalah bagian dari proses. Dan sebagai seniman, kita berhak dibayar untuk karya kita β tidak hanya untuk bahan-bahannya, tapi untuk kreativitas dan perhatian yang kita curahkan.
Dan sebagai pembeli, kita tidak hanya mendapatkan sesuatu untuk digantung di dinding. Kita mendukung mimpi seseorang, cerita seseorang, hati seseorang.
Bagaimana perasmoa tentang harga seni? Pernah merasa bingung atau konflik tentang hal itu?
Ceritakan pendapatmu di bawah, atau ceritakan tentang karya seni yang kamu beli (atau ingin beli) dan mengapa itu berbicara padamu.
Mari kita jaga percakapan ini tetap nyata dan terbuka β karena baik kita pencipta atau kolektor, kita semua adalah bagian dari dunia seni yang sama! π¬π¨