Siapa yang tidak ingin memiliki tanaman hias yang cantik dan sehat di dalam rumah?
Namun, banyak orang yang sudah pernah mengalami kejadian menyebalkan: membeli tanaman yang terlihat segar dan indah di toko, tapi beberapa hari kemudian daun-daunnya mulai layu dan akhirnya mati. Salah satu penyebab utamanya adalah memilih tanaman yang tidak sesuai dengan kondisi di rumah.
Setiap tanaman punya kebutuhan lingkungan yang berbeda-beda. Ada yang sangat butuh cahaya terang, sementara yang lain justru lebih suka tempat yang teduh. Ada juga tanaman yang harus sering disiram, tapi ada yang justru tidak tahan air terlalu banyak. Oleh karena itu, sebelum memutuskan membeli tanaman, penting untuk memahami dulu kondisi rumah: seberapa banyak cahaya yang masuk, kelembapan, serta suhu ruangan. Meluangkan waktu untuk riset kecil sebelum membeli, akan sangat membantu dalam menjaga tanaman tetap hidup dan tumbuh subur.
1. Memberi Air Terlalu Banyak
Mungkin sudah sering mendengar kalimat, “Tanaman tidak bisa kebanyakan air.” Ternyata itu mitos yang keliru! Memberi air berlebihan adalah kesalahan yang sangat umum dan bisa sangat fatal bagi tanaman dalam ruangan. Seringkali, rasa sayang membuat seseorang terlalu sering menyiram tanaman agar terlihat sehat, padahal yang terjadi justru sebaliknya.
Faktanya, terlalu banyak air bisa membuat akar membusuk.
Coba cek bagian atas tanah sebelum menyiram. Jika lapisan atas tanah sudah kering sekitar satu inci, baru saatnya menyiram. Pastikan juga pot memiliki lubang drainase yang baik agar air berlebih bisa keluar dan tidak membuat akar tergenang.
2. Mengabaikan Pemberian Nutrisi
Tanaman juga butuh “makan” agar bisa tumbuh sehat dan kuat. Namun, tidak sedikit yang lupa memberi pupuk atau nutrisi tambahan. Meski beberapa tanaman bisa hidup tanpa banyak pupuk, ada yang sangat memerlukan asupan nutrisi ekstra agar tumbuh optimal.
Tapi ingat, jangan asal memberikan pupuk. Gunakan pupuk yang cocok dengan jenis tanaman, dan beri sesuai petunjuk. Memberi pupuk terlalu sering atau terlalu banyak justru bisa membahayakan tanaman, jadi pastikan dosisnya tepat.
3. Salah Menempatkan Tanaman Berdasarkan Cahaya
Penempatan tanaman yang tepat berdasarkan kebutuhan cahaya sangat penting. Beberapa tanaman menyukai sinar matahari langsung yang terang, sedangkan yang lain justru lebih baik jika diletakkan di tempat dengan cahaya redup atau tidak langsung.
Jika tanaman kurang cahaya, biasanya pertumbuhannya akan terhambat dan daun mulai rontok. Sebaliknya, jika terlalu banyak cahaya langsung, daun bisa terbakar dan warnanya berubah. Cari tahu jenis tanaman yang dimiliki dan sesuaikan dengan tempat yang paling cocok di rumah.
4. Tidak Merawat Saat Tanaman Mulai Sesak di Pot
Seiring waktu, tanaman akan tumbuh dan bisa jadi pot yang digunakan sudah tidak cukup besar lagi. Ketika akar mulai tumbuh keluar dari lubang bawah pot atau tanaman terlihat padat, artinya sudah waktunya untuk dipindahkan ke pot yang lebih besar. Ini juga kesempatan bagus untuk mengganti tanah lama dengan tanah baru yang kaya nutrisi.
5. Mengabaikan Hama yang Menyerang
Hama seperti kutu daun, tungau laba-laba, atau serangga kecil lainnya adalah masalah yang sering muncul pada tanaman indoor. Jika tidak segera ditangani, bisa membuat daun berlubang, menguning, bahkan menyebabkan tanaman mati.
Rutinlah memeriksa tanaman, terutama bagian bawah daun yang sering menjadi tempat persembunyian hama. Jika ditemukan hama, segera lakukan tindakan dengan cara alami seperti menggunakan minyak neem atau sabun insektisida. Penanganan dini sangat penting agar hama tidak menyebar luas.
6. Tidak Menyesuaikan Perawatan dengan Perubahan Cuaca
Perubahan cuaca turut memengaruhi kondisi tanaman dalam ruangan. Saat cuaca dingin, intensitas cahaya biasanya menurun dan kelembapan udara cenderung lebih rendah. Hal ini bisa membuat tanaman stres jika perawatan tidak disesuaikan.
Pada masa cuaca dingin, pengaturan penyiraman perlu dikurangi dan kelembapan bisa ditingkatkan dengan menggunakan alat pelembap atau meletakkan tanaman di dekat air. Sebaliknya, saat cuaca panas, perlu perhatian ekstra agar tanaman tidak terlalu terpapar sinar matahari langsung yang berlebihan.
7. Kurang Perhatian dan Kasih Sayang
Tanaman adalah makhluk hidup yang memerlukan perhatian dan kepedulian. Meluangkan waktu untuk memperhatikan perubahan pada tanaman, memberikan perawatan rutin, dan belajar dari pengalaman akan sangat membantu menjaga tanaman tetap sehat dan indah.
Merawat tanaman di dalam rumah tidaklah rumit, asalkan mengetahui apa yang dibutuhkan dan menghindari kesalahan-kesalahan umum di atas. Dengan memilih tanaman yang sesuai, memberi air dan nutrisi secukupnya, menempatkan tanaman di tempat yang tepat, serta rutin memeriksa kondisi dan hama, tanaman akan tumbuh subur dan mempercantik suasana rumah.
Jadi, sudahkah memberikan perhatian terbaik bagi tanaman hias? Bagikan pengalaman atau tips perawatan tanaman yang sudah pernah dipelajari. Bersama-sama, mari jadikan rumah lebih hidup dan segar dengan tanaman yang sehat!