Menjaga kebersihan hewan peliharaan bukan hanya soal wangi semata. Ini juga penting untuk kesehatan kulit, mengontrol kerontokan, dan menjaga kenyamanan mereka sehari-hari. Tapi, mari jujur, memandikan hewan kadang terasa seperti misi khusus, bahkan bisa berubah jadi ‘adu kekuatan’.


Kabar baiknya, dengan persiapan dan langkah yang tepat, waktu mandi bisa berubah menjadi rutinitas yang tenang dan bahkan menyenangkan, baik untuk hewan peliharaan maupun pemiliknya. Yuk, simak cara mudah dan efektif berikut ini!


1. Ketahui Frekuensi Mandi yang Tepat


Lebih sering bukan berarti lebih bersih. Terlalu sering memandikan hewan justru bisa membuat kulit mereka kering dan iritasi. Umumnya:


- Hewan berbulu seperti kucing tidak perlu mandi rutin karena mereka rajin membersihkan diri sendiri. Namun, bila kotor parah atau memiliki masalah kulit, mandi jadi perlu.


- Hewan yang aktif di luar rumah atau berbulu panjang mungkin butuh mandi lebih sering, serta perawatan menyeluruh seperti menyisir bulu secara rutin.


- Jika hewan peliharaan memiliki kondisi kesehatan khusus, pastikan mengikuti jadwal mandi yang disarankan oleh dokter hewan.


2. Siapkan Semua Peralatan Sebelum Mulai


Mandi akan berjalan lebih lancar jika semua perlengkapan sudah siap. Berikut daftar yang perlu disiapkan:


- Shampo khusus hewan (hindari shampo manusia!)


- Beberapa handuk kering (terutama untuk hewan berbulu tebal)


- Alas anti-slip atau handuk di dasar bak/sink


- Gayung atau selang kecil untuk membilas


- Kapas untuk melindungi telinga (opsional tapi berguna)


- Camilan sebagai hadiah dan penenang setelah mandi


Dengan segala sesuatu sudah di tangan, Anda bisa lebih fokus menjaga hewan tetap tenang, tanpa perlu mondar-mandir mencari perlengkapan.


3. Sisir Dulu, Baru Mandikan


Sebelum membasahi tubuh hewan, sisir bulu mereka secara lembut. Ini membantu menghilangkan rambut rontok dan kusut, sehingga shampo lebih mudah menjangkau kulit. Bagi hewan berbulu panjang atau keriting, menyisir sebelum mandi penting untuk mencegah bulu menggumpal setelah basah.


4. Gunakan Air Hangat dan Lakukan Perlahan


Air yang terlalu panas atau terlalu dingin bisa membuat hewan merasa tidak nyaman, bahkan takut. Air hangat suam-suam kuku adalah pilihan terbaik. Mulailah dari bagian tubuh belakang, lalu perlahan basahi seluruh tubuh, kecuali kepala.


Hindari menyiram bagian kepala secara langsung. Gunakan kapas lembut untuk melindungi telinga dari air masuk. Hal ini akan membuat pengalaman mandi jauh lebih nyaman.


5. Gunakan Shampo dengan Lembut dan Merata


Tuangkan shampo secukupnya ke tangan, lalu usapkan dengan lembut ke bagian:


- Leher


- Punggung


- Perut


- Kaki dan ekor


- Bagian yang sering kotor seperti ketiak atau telapak kaki


Tak perlu menggosok keras. Pijatan lembut sudah cukup. Suara lembut atau belaian bisa membantu menenangkan hewan selama proses ini.


6. Bilas Sampai Benar-Benar Bersih


Inilah langkah yang sangat penting. Shampo yang tersisa dapat menyebabkan iritasi pada kulit hewan. Bilas hingga semua busa hilang, terutama di bagian perut, kaki, dan ekor.


Tips: Saat merasa sudah cukup membilas, bilas lagi selama 30 detik. Ini memastikan tidak ada sisa shampo yang tertinggal.


7. Keringkan dengan Sabar dan Lembut


Gunakan handuk untuk menepuk (bukan menggosok) tubuh hewan agar kering. Untuk hewan yang tidak takut suara, bisa digunakan pengering rambut dengan suhu rendah dan jarak yang aman dari kulit.


Jika dibiarkan mengering secara alami, pastikan hewan berada di ruangan yang hangat dan tidak terkena angin langsung agar tidak kedinginan.


Untuk membuat mandi jadi kegiatan yang dinantikan, berikan pujian, camilan, atau ajak bermain setelah selesai. Ini membantu membangun asosiasi positif bahwa mandi bukan hal menakutkan, melainkan waktu yang menyenangkan. Jika hewan sangat takut air, Anda bisa mulai dari pelatihan ringan. Misalnya, biasakan mereka berdiri di bak mandi tanpa air, atau nyalakan air sedikit demi sedikit untuk membiasakan suara dan suasana.