Siapa yang tidak pernah merasakan panik saat melihat baterai ponsel tinggal 20% padahal hari masih pagi? Entah karena terlalu lama scroll media sosial, sering buka aplikasi peta, atau sibuk chatting, baterai bisa cepat terkuras.


Namun, tahukah bahwa bukan hanya frekuensi penggunaan yang bikin baterai cepat habis, tapi juga cara menggunakannya? Berikut ini beberapa kebiasaan sederhana yang bisa langsung diterapkan agar baterai ponsel lebih awet, tanpa harus buru-buru cari colokan di tengah aktivitas.


1. Turunkan Kecerahan Layar dan Atur Waktu Tidur Otomatis


Layar yang terlalu terang memang enak dilihat, tapi boros daya! Aktifkan fitur auto-brightness atau sesuaikan secara manual ke tingkat yang lebih rendah. Selain itu, atur waktu layar mati otomatis ke 30 detik atau maksimal 1 menit.


2. Batasi Aktivitas Aplikasi di Latar Belakang


Banyak aplikasi tetap aktif meskipun tidak sedang dibuka, seperti aplikasi belanja, sosial media, atau game. Aplikasi-aplikasi ini tetap memakan daya baterai untuk memperbarui data di latar belakang. Masuk ke pengaturan ponsel, dan batasi aktivitas latar belakang untuk aplikasi yang tidak penting. Hal ini akan membuat baterai tahan lebih lama tanpa mengganggu fungsi utama ponsel.


3. Aktifkan Mode Hemat Daya


Fitur mode hemat daya bukan sekadar aksesori, tapi benar-benar membantu memperpanjang usia baterai. Fitur ini secara otomatis akan mengurangi kecerahan layar, menonaktifkan sinkronisasi, dan membatasi performa perangkat agar baterai lebih tahan lama. Sangat berguna saat berada dalam perjalanan jauh atau saat tidak bisa mengisi daya dalam waktu dekat.


4. Matikan Fitur yang Tidak Diperlukan


Apakah Wi-Fi, Bluetooth, GPS, dan data seluler benar-benar perlu aktif bersamaan sepanjang hari? Fitur-fitur ini terus mencari sinyal dan memperbarui data, yang tentunya memakan banyak daya. Jika tidak sedang digunakan, matikan saja. Bahkan ketika berada di area dengan sinyal buruk, sebaiknya aktifkan mode pesawat agar ponsel tidak terus mencari jaringan yang malah menyedot daya lebih banyak.


5. Kelola Notifikasi dengan Bijak


Setiap kali ada notifikasi masuk, layar akan menyala dan ponsel bisa bergetar atau berbunyi. Jika notifikasi berasal dari aplikasi yang tidak penting, hal ini hanya akan menghabiskan baterai secara perlahan. Masuk ke pengaturan notifikasi dan nonaktifkan pemberitahuan dari aplikasi yang jarang digunakan. Selain baterai lebih awet, fokus juga lebih terjaga.


6. Rutin Perbarui Sistem Operasi dan Aplikasi


Pembaruan sistem dan aplikasi bukan hanya soal tampilan baru. Jangan tunda update jika sudah tersedia. Jadi, jangan tunda pembaruan, karena bisa membuat ponsel bekerja lebih optimal dan tahan lama.


7. Aktifkan Mode Gelap (Dark Mode)


Bagi ponsel yang menggunakan layar AMOLED atau OLED, mode gelap bisa sangat membantu menghemat baterai. Pixel pada layar jenis ini akan mati sepenuhnya saat menampilkan warna hitam, sehingga lebih hemat daya. Selain itu, tampilan gelap juga lebih nyaman untuk mata, terutama di kondisi cahaya redup.


8. Bijak Saat Mengisi Daya


Mengisi daya hingga 100% atau membiarkan baterai turun sampai 1% secara terus-menerus bisa mempercepat kerusakan baterai. Cobalah untuk menjaga kapasitas baterai di antara 20% hingga 80%. Hindari juga menggunakan ponsel saat sedang mengisi daya, karena bisa menimbulkan panas berlebih yang merusak kesehatan baterai dalam jangka panjang.


Berapa kali dalam sehari harus membawa power bank atau mencari colokan hanya karena baterai cepat habis? Mulai hari ini, ubah kebiasaan dan ikuti tips di atas. Hanya dengan sedikit penyesuaian, penggunaan ponsel bisa menjadi lebih efisien dan tahan lebih lama.


Punya trik lain yang biasa dilakukan agar baterai lebih awet? Bagikan tips Anda dan bantu pengguna lain tetap aktif tanpa khawatir kehabisan daya!