Bersiaplah untuk perjalanan seni melintasi waktu saat kita menjelajahi karya langka yang luar biasa: vas Cloisonné berputar dari periode Qing.
Benda menarik ini, kaya akan detail budaya dan keahlian yang halus, adalah contoh sempurna dari keanggunan dan kecanggihan yang diasosiasikan dengan seni dekoratif tradisional Tiongkok.
Bentuk dan Teknik Seni
Cloisonné, juga dikenal sebagai “Jingtailan”, adalah teknik enamel rumit yang dikembangkan dan disempurnakan selama berabad-abad di Tiongkok. Kawat logam tipis—biasanya tembaga—dibentuk menjadi pola-pola halus dan dipasang pada dasar tembaga. Kompartemen yang dihasilkan diisi dengan pasta enamel berwarna dan dibakar dalam tungku beberapa kali untuk mencapai permukaan yang halus dan warna yang cerah. Setelah dibakar, benda tersebut dipoles dan permukaan logamnya sering dilapisi dengan lapisan emas atau logam serupa.
Latar Belakang Sejarah
Menurut buku panduan seni klasik “Ge Gu Yao Lun,” bentuk dekorasi enamel ini diperkenalkan ke Tiongkok dari wilayah barat pada abad ke-13. Teknik ini mulai menonjol selama dinasti Ming, terutama di bawah pemerintahan Kaisar Jing Tai. Pada dinasti Qing berikutnya, para pengrajin mencapai tingkat kecanggihan yang lebih tinggi dalam desain dan pelaksanaan. Selama bertahun-tahun, Cloisonné tetap menjadi bentuk seni yang dihargai dan mahal, sering dilihat sebagai tanda status dan prestise.
Desain Langka dan Cerdas
Salah satu ciptaan paling unik dalam Cloisonné adalah vas berbentuk hati yang berputar, dikembangkan selama dinasti Qing. Karya ini, yang akan ditampilkan dalam lelang Seni Asia mendatang, dibuat pada masa pemerintahan Kaisar Qianlong. Vas ini menampilkan struktur mewah dan kompleks yang menjadikannya tidak hanya barang dekoratif tetapi juga keajaiban mekanis.
Konstruksi dan Fitur
Vas ini terdiri dari tiga komponen utama:
Pinggiran Atas dan Leher – Sedikit melebar dengan dekorasi elegan.
Badan Utama – Berbentuk seperti hati yang membulat, ditempatkan di dalam dasar vas, dan dapat berputar.
Dasar – Berbentuk terompet, berfungsi sebagai penyangga yang stabil.
Vas ini mencakup dekorasi samping yang menyerupai telinga gajah dan desain sambungan yang memungkinkan bagian tengah vas berputar. Konstruksi berlapis ini sangat langka dan secara teknis sulit untuk diproduksi.
Biru Langit dan Kuning Musim Gugur yang Harum
Bagian atas dan dasar vas ditutupi dengan enamel biru langit yang halus, dihiasi dengan bunga teratai, buah-buahan tropis, dan daun besar. Bagian bahunya dipisahkan dengan desain awan emas dan pola kelelawar, simbol yang secara tradisional diasosiasikan dengan keberuntungan.
Badan utama vas menampilkan warna langka yang dikenal sebagai “qiū xiāng sè” (秋香色), sering diterjemahkan sebagai “warna musim gugur yang harum.” Warna ini, perpaduan kuning dan hijau yang menyerupai zaitun muda, diasosiasikan dengan status bangsawan selama periode Qing. Warna ini pernah eksklusif untuk anggota berpangkat tinggi dan dilarang untuk orang lain, seperti yang tercatat dalam catatan resmi tentang pakaian tradisional.
Sentuhan Keanggunan dan Kekuatan
Elemen dekoratif mencakup naga Kui mitologis (夔龙), yang melambangkan kekuatan dan keagungan. Motif ini muncul dalam pola seperti awan yang berputar dan mencerminkan cita-cita kemakmuran dan umur panjang. Tata letaknya seimbang, dan warna enamelnya menyatu secara harmonis, menjadikan objek ini tidak hanya indah tetapi juga kaya akan simbolisme.
Kelangkaan Desain
Meskipun benda-benda Cloisonné sudah dihargai karena warna dan tekniknya, vas berputar ini benar-benar sebuah mahakarya. Sangat sedikit benda sejenis ini yang bertahan, terutama dalam kondisi yang begitu baik. Konsep vas dalam yang berputar di dalam struktur luar yang diam sangat rumit untuk dicapai dan membutuhkan visi artistik serta presisi teknis.
Kerahiran dan Warisan
Seperti yang dicatat dalam tulisan Xu Zhiheng di Yinliu Zhai Shuo Ci, vas “berputar hati” ini mewakili salah satu tingkat tertinggi dari teknik keramik pada masanya. Keseimbangan antara inovasi, simbolisme, dan keindahan estetika menempatkannya di antara karya paling luar biasa dalam seni dekoratif tradisional Tiongkok.
Vas berputar berbentuk hati Cloisonné ini menawarkan lebih dari sekadar keindahan visual—ia adalah jendela menuju berabad-abad keunggulan artistik dan ekspresi budaya. Dengan warna-warna cerah, bentuk langka, dan simbolisme yang mendalam, objek ini menangkap semangat kerajinan yang halus.
Bagi kolektor dan pecinta seni, ini adalah pengingat yang jelas akan warisan desain yang indah dan kecerdikan luar biasa di balik seni Tiongkok bersejarah. Tetap penasaran, tetap terinspirasi!